Mengidentifikasi Penyakit Pohon Ficus dan Tindakan Pencegahannya

Pin
Send
Share
Send

Buah ara adalah tanaman hias hias yang populer, terutama karena dedaunannya yang kaya dan kanopi yang dapat dimodifikasi. Namun demikian, penyakit yang dapat menimpa pohon-pohon ini harus sangat diperhatikan, seperti tajuk empedu, infeksi daun, serta bercak daun dan batang.

Pohon ficus adalah tanaman hias dalam ruangan, dan setiap penggemar berkebun lebih suka memiliki setidaknya satu di rumah mereka. Meskipun dedaunannya berkilau, cabang yang terkulai, dan kanopi yang menarik, tanaman ini membutuhkan perawatan minimal dibandingkan dengan tanaman hias lainnya. Jadi, orang yang memiliki jadwal padat bahkan dapat menanam dan memelihara buah ara yang luar biasa. Di antara beberapa spesies genus ficus, Ficus benjamina (menangis ara), Ficus elastica (pohon karet), dan Ficus lyrata (daun ara daun ara) adalah yang paling populer.

Mirip dengan tanaman lain, buah ara juga rentan terhadap berbagai masalah. Keluhan paling umum mengenai tanaman ini adalah daun menguning, daun berguguran, dan busuk akar. Masalah-masalah ini berkembang pada dasarnya karena penyiraman yang berlebihan dan paparan suhu dingin untuk jangka waktu yang lama. Karena pohon cemara ini berasal dari iklim tropis dan subtropis, mereka membutuhkan cahaya yang optimal, suhu tinggi, dan kelembapan untuk pertumbuhan yang sehat.

Penyakit Pohon Ficus

Penyakit pohon ficus biasanya berkembang karena kondisi pertumbuhan yang tidak menguntungkan. Suhu rendah (di bawah 60 ° F) dan penyiraman berlebihan adalah penyebab utama ini. Tips efektif untuk menjaga kesehatan buah ara adalah dengan menggunakan tanah dan wadah tanam bebas patogen, serta plantlet bebas penyakit. Apakah Anda memiliki buah ara berukuran biasa atau bonsai, Anda dapat merujuk ke informasi berikut untuk identifikasi dan pengendalian penyakit secara tepat waktu:

  • Crown Gall:
    Mahkota empedu, sesuai dengan namanya, menyebabkan area bengkak pada daun (di pembuluh darah utama), batang, dan terkadang pada akar. Area bengkak juga bisa terbentuk di dekat stek batang. Ini disebabkan oleh bakteri yang disebut Agrobacterium tumefaciens. Selama periode waktu tertentu, area yang bengkak menjadi keras dan kaku. Hancurkan bagian tanaman yang terkena untuk mencegah penyebaran. Menggunakan semprotan tanaman yang mengandung tembaga adalah metode yang efektif untuk mengatasi kondisi ini.
  • Bintik Daun:
    Bintik hitam berukuran sangat kecil biasanya berkembang di bagian belakang daun. Ini tidak lain adalah bercak daun ara yang disebabkan oleh jamur Cercospora. Di bawah serangan yang sangat parah, daun menguning dan akhirnya rontok. Petik daun yang sakit dan kumpulkan daun yang gugur (jika ada) untuk mencegah penyebaran penyakit lebih lanjut. Untuk membunuh jamur yang ada, semprot pohon dengan fungisida yang tepat.
  • Daun dan Titik Batang:
    Bercak di daun dan batang juga bisa disebabkan karena serangan kanker. Bintik-bintik itu mungkin tampak berwarna berkarat, dan kadang-kadang getah keluar dari bintik-bintik batang. Buang daun yang terkena dengan hati-hati, pastikan Anda tidak menyebarkan jamur ke bagian lain dari pohon. Kemudian, Anda dapat menyemprot pohon dengan larutan fungisida dengan konsentrasi yang sesuai.
  • Infeksi Daun:
    Pada pohon ficus, daun terinfeksi oleh bakteri Xanthomonas campestris dimanifestasikan sebagai area kecil yang basah kuyup. Jika tidak ditangani pada tahap awal, area yang terkena akan membesar dan berubah menjadi coklat. Dalam beberapa kasus, batas kekuningan mengelilingi tambalan daun. Daun yang sakit jatuh dalam beberapa hari setelah infeksi. Oleskan bakterisida dengan konsentrasi yang tepat untuk mengendalikan penyakit ini.

Selain penyakit di atas, periksa keberadaan hama seperti sisik, kutu putih, dan lipan. Dalam kasus infestasi oleh kutu dan sisik tepung, Anda mungkin melihat keluarnya getah tanaman. Semprot pohon dengan larutan hortikultura yang benar untuk membunuh hama. Jika tidak ditangani, hal ini dapat menyebabkan kematian pohon ara. Untuk mencegah hama dan penyakit, atur faktor tumbuh sedemikian rupa sehingga memenuhi kondisi lingkungan asli.

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: PENYAKIT SISTEM REPRODUKSI MANUSIA DAN UPAYA PENCEGAHANNYA (Mungkin 2024).